Buah manggis
kaya akan vitamin B1, B2 dan C, serta kalsium, potassium, sodiumdan zat besi.
Manggis juga mengandung XANTHONE, mangostin, garsinon, flavonoid,
epicatechin, spingomyolinase dan gartanin. Dalam kulit buahnya,
kandungan XANTHONE yang tertinggi, yaitu 40 persen. Dengan kandungan
XANTHONE yang tinggi(123,97 mg/ml), dalam kulit buah manggis yang mana
dapat membunuh penyakit dan memperbaiki sel yang telah rusak serta melindungi
sel-sel di dalam tubuh. XANTHONE adalah substansi kimia alami, yang
tergolong senyawa polyhenolic yang dapat digunakan sebagai zat
untuk mengatasi berbagai penyakit. XANTHONE memiliki manfaat sebagai
pengobatan untuk penyakit jantung, aterosklorosis (plakdi pembuluh darah),
hipertensi dan trombosis.
Kulit manggis
mengandung 50 senyawa xanthone. Xanthone adalah bioflavonoid yang bersifat
antioksidan, antibakteri, antitumor, antialergi, antiinflamasi dan
antihistamin. Di alam ini terdapat sekitar 200 jenis xanthone dimana 50
jenis diantaranya berada pada buah manggis (Garcinia mangostana). Senyawa
itu tersebar pada kulit buah dan biji, kulit batang, daun serta sebagian
kecil pada daging buahnya.
Beberapa
penelitian telah dilakukan di berbagai negara untuk membuktikan bahwa ternyata
terdapat cukup banyak manfaat kulit manggis untuk kesehatan. Penelitian
berbagai manfaat kulit manggis ini dilakukan di seluruh dunia tersebar di 4
benua, 12 negara dan semuanya memberikan hasil yang positif. Mungkin hal
ini cukup mengejutkan bagi kita semua. Beberapa peneliti manfaat kulit
manggis mengatakan bahwa kulit manggis mujarab mengatasi berbagai macam
penyakit berkat adanya senyawa xanthone.
Kulit manggis
terbukti sangat efektif sebagai antioksidan. Antioksidan senyawa yang dapat
mencegah terjadinya reaksi terhadap oksidasi radikal bebas. Selanjutnya,
antioksidan akan bereaksi dengan radikal bebas sehingga dapat
mengurangi kemampuan radikal bebas untuk menimbulkan kerusakan. Simak
manfaatnya dibawah ini :
Menyeimbangkan
Sistem Kelenjar Endokrin.
Kulit manggis
mengandung senyawa yang bernama “Xanthone” yang bekerja menyeimbangkan sistem
kelenjar endokrin. Sistem kelenjar endokrin yang seimbang menimbulkan
keseimbangan yang baik dari semua hormon dan neurokimia yang
diproduksi oleh sistem endokrin. Xanthone juga dapat membantu mempercepat
penyembuhan luka, mengeluarkan racun dari hati, dan lain-lain.
Menjaga
Kesehatan Otak.
Antioksidan yang ada
di dalam kulit buah manggis juga dapat membantu mencegah penurunan fungsi otak
yang dapat mengakibatkan penyakit seperti demensia dan Alzheimer, juga
mencegah terjadinya faktor kerusakan sistem syaraf yang dapat
mengakibatkan penyakit Parkinson. Kandungan flavonoid di dalam kulit buah
manggis bekerja untuk menghentikan kerusakan ringan pada memori otak.
Menjaga
Kesehatan Pencernaan.
Kandungan antioksidan
di dalam kulit buah manggis dapat membantu untuk melindungi dan menurunkan
kandungan asam yang tinggi pada lambung. Zat antimikroba dalam kulit
manggis dapat memerangi bakteri, parasit dan jamur dalam perut. Selain
itu juga, zat antimikroba tersebut bekerja untuk mengatasi iritasi usus
besar dan usus kecil yang dapat menyebabkan gangguan fungsi pencernaan dan
serta diare. Ekstrak kulit manggis juga mampu mencegah radang usus besar dengan
cara menghambat infeksi pada kantong-kantong yang terdapat di lapisan usus
besar.
Mencegah Batu
Ginjal.
Mengkonsumsi ekstrak
kulit manggis dalam jumlah tertentu secara rutin akan membuat anda mengeluarkan
air seni lebih sering sehingga anda dapat terhindar dari penyakit infeksi
saluran kemih dan juga masalah batu ginjal.
Manfaat Lain
Kulit Manggis untuk Kesehatan:
- Anti-oxidant ( Buang toxic/racun dalam badan)
- Anti-viral (membunuh kuman)
- Anti-fungal (mencegah infeksi oleh jamur)
- Anti-seborrheaic (menjaga mencantikkan kulit)
- Anti-lipidemic (menurunkan/membuang kolesterol)
- Anti-atherosclerotic (prevents hardening of arteries)
- Cardioprotective (menjaga kesehatan jantung)
- Hypotensive (blood pressure lowering/merendahkan tekanan darah)
- Hypoglycemic (anti-diabetic, mengurangi gula dalam darah)
- Anti-obesity (membantu penurunan berat badan)
- Anti-arthritic (mencegah sakit tulang)
- Anti-osteoporosis (melindungi dari tulang rapuh)
- Anti-periodontic (mencegah gusi berdarah)
- Anti-pyretic (merendahkan suhu badab)
- Anti-Parkinson (melindungi dari penyakit saraf parkinson)
- Anti-diarrheal (mencegah diare)
- Anti-neuralgic (mengurangi sakit urat saraf)
- Anti-glaucomic (prevents glaucoma/sakit mata)
- Pansystemic (has a synergistic effect on the whole body/Mengimbangi seluruh badan)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar